Young, Restless, Reformed

Ini salah satu buku yang saya ingin beli dalam waktu dekat, baru terbit bulan April 2008: Young, Restless, and Reformed: A Journalist's Journey with the New Calvinists.. Yang membuat buku ini unik adalah karena ditulis oleh Collin Hansen, jurnalis termuda dan juga editor-at-large dari Christianity Today. Selama dua tahun dia melakukan survey jurnalisme-nya terhadap sebuah angin segar yang terjadi di Amerika.

Kebangkitan Calvinisme di US dalam dekade terakhir yang dipelopori oleh orang-orang seperti Ligon Duncan, Al Mohler, John Piper, C.J. Mahaney, Mark Dever, R.C. Sproul, John MacArthur, Mark Driscoll, dst. (mereka sering tampil bareng di banyak conferences) menjadi sebuah fenomena baru yang banyak mempengaruhi remaja-pemuda berusia 20-an tahun. Ini sebuah momentum sejarah yang Allah tentukan dalam kedaulatanNya yang saya kira akan memaknai kembali dengan intensif arti dari kata "Re-FORMASI."

Salah satu orang yang memberikan endorsement terhadap buku Hansen diatas adalah D.A. Carson. Berikut yang ia tulis:

"While other movements have been making a bigger splash in the headlines, a number of strategic ministries have been quietly (and sometimes not so quietly!) upholding the doctrines of grace, planting churches, seeing people converted, teaching the whole counsel of God. These are now beginning to coalesce in a variety of mutually encouraging ways. It is a pleasure to recommend Collin Hansen's survey of some of these movements. This is not the time for Reformed triumphalism. It is the time for quiet gratitude to God and earnest intercessory prayer, with tears, that what has begun well will flourish beyond all human expectation."
—D. A. Carson, Research Professor of New Testament, Trinity Evangelical Divinity School

Sebelum buku ini terbit, pengarangnya Collin Hansen telah menulis sebuah artikel yg menjadi cover story Christianity Today edisi September 2006, berjudul: "Young, Restless, and Reformed: Calvinism is making a comeback--and shaking up the church." Artikel ini menjadi one of the most-read articles di majalah tersebut.